'Tak seperti yang di bayangkan'
Yak sepertinya itulah kata yang tepat buat saat ini sudah cukup jauh kaki
ini malangkah
hanya demi sebuah harapan sudah cukup lama diri ini bertahan.
Ramai yang di harapkan malah sepi yang datang
sinar yang di harapkan justru gelap yang datang.
Teman satu-persatu kian pergi dengan kepentingannya sendiri-sendiri dengan
mimpinya masing-masing.
Sampai terfikir untuk mancari arti di tempat yang berbeda tiga bulan lebih
di kampung orang berharap akan ada arti tapi sama saja bahkan tak lebih baik
dari semula.
Berjuang di kota yang katanya ramah asri tentram malah buat diri ini kian
terpuruk dan terpenjara dalam mimpi-mimpi.
Kosong semakin hari semakin kosong,hanya dunia maya yang ku kenal di mana para makhluk sosial di kehidupan
nyata saat ini?.
Hanya penghuni maya yang bisa ku ajak bicara itupun hanya segelintir saja
kosong yang kurasakan.benar-benar kosong.''
Maaf atas tulisan tak berkelanjutan ini,..
tulisan ini hanya isyarat depresi di pagi hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar