Minggu, 17 Maret 2013

About a son ( sebuah catatan pribadi kurt cobain )

ABOUT A BOY ( kurt cobain )
Saya senang punk rock,saya senang dengan gadis dengan ke dua bola matanya yang aneh, saya senang DRUGS ( sayang tubuh dan pikiran saya ga mengizinkan). Saya senang gairah, saya senang berlaku tidak wazar, saya senang vinyl, saya senang merasa bersalah menjadi orang kulit putih amerika, saya senang tidur, saya senang mengejek hal-hal sepele, menggonggong seperti anjing-anjing di parkiran mobil, saya senang membuat orang bahagia dan superior berkat penampilan saya,saya senang beropini tampa alasan yang kuat selaindari pada kejujuran semata, i like cerity, i lacksincerity.. saya senang komplain dan gak melakukan apapun untuk membuat sesuatu lebih baik, saya senang menyalahkan orang tua saya yang begitu dekat dengan perubahan sosial tapi kemudian menyerah setelah mendapat sedikit sorotan dari media dan pemerintah yang menghancurkan pergerakan dengan menggunakan manson-manson dan perwakilan hippie lainnya, sebagai contoh propaganda, sekedar  untuk menunjukan mereka tidak ada apa-apanya selain tidak berjiwa patriot, komunis, satanis dan penyakit tidak manusiawi lainnya. Sebaliknya kaum baby boomers malah di istimewakan. Inilah kemunafikan kaum yuppie yang pernah tercipta dari sebuah generasi.


Ingat lah kalau kaka laki-laki, sepupu, paman, dan bapak-bapak bukan lah panutan yang perlu kamu teladani. Ini artinya kamu gak perlu melakukan apa yang mereka lakukan dan kamu ga perlu ngomong seperti yang mereka omongkan. Mereka datang dari masa di mana para panutanmereka berkata kepada anak-anak mereka agar bersikap baik terhadap wanita dan mesti berfikir kalo kamu harus lebih baik, lebih kuat,  dan lebih pintar dari mereka.
Mereka juga mengajarkan, kalo kamu besar nanti kamu harus bersikap maco dan memukuli cowok-cowok kutu buku atau pengecut.

Hal yang paling memuakan buat hidup saya bukanlah gosip-gosip murahan atau berita-berita di media yang terlalu melebih-lebihkan, tapi pemerkosaan terhadap pemikiran-pemikiran pribadi saya. Kertas-kertas coretan saya di rumah sakit dan di pesawat terbang yang di curi begitu saja.
Saya terpaksa harus ngomong  f*ck you kepada semua orang yang gak menghargai diri saya sebagai manusia.
You have raped me, me harder than you’ll ever know.

Tabloid rock

Tidak ada komentar:

Posting Komentar